Hukum Gas dan Hidrodinamika
Fluida adalah materi yang partikel pembentuknya mudah bergerak dan berubah letak tanpa terjadi pemisahan massa, dan selamanya berubah bentuk di bawah pengaruh tegangan geser (shear stress). Mempunyai kecenderungan untuk tupah atau melayang tanpa wadah atau tempat menampung.
Cairan merupakan materi yang mengikuti bentuk wadahnya dan mendapat bentuk permukaan yang ditetapkan dengan adanya gravitasi. Contoh dari cairan ini adalah air dan sirup. Sifat cairan yaitu :
1. Mempunyai volume tetap tetapi bentuk selalu berubah.
2. Mengiku bentuk wadahnya.
3. Tidak mudah dimampatkan.
4. Mengalir.
Gas merupakan materi yang secara bebas mengisi seluruh ruang/wadah yang tersedia berapapun besarnya, dan memperoleh densitas yang sama di seluruh ruang. Contoh dari gas ini adalah oksigen pada suhu kamar. Sifat gas yaitu :
1. Mengikuti bentuk dan volume wadah yang ditempati.
2. Dapat dimampatkan.
3. Mengalir.
Teori ideal gas :
1. Molekul gas selalu bergerak secara acak.
2. Energi kinetik molekul gas berbanding lurus dengan suhu (Kelvin).
3. Volume moleku gas sangat kecil dibandingkan volume yang ditempatinya.
4. Gaya antar molekul gas dapat diabaikan.
5. Terdapat benturan elastik antara molekul gas dengan dinding wadahnya.
Hukum Fisika Cairan dan Gas
1. Hukum boyle
- Suhu konstan
- Volume rendah, tekanan tinggi dan sebaliknya
- Contoh : sistem pernapasan
2. Hukum Poiseuille
- Makin besar diameter pembuluh, makin besar kecepatan alirnya.
- Semakin jauh dari dinding pembuluh, semakin tinggi kecepatan aliranya.
- Pembelajaran mengenai fluida yang bergerak.
- Fluida : materi yang mengalir seperti gas (udara), cairan (air)
Penerapan Hidrodinamika pada Ilmu Biomedik
Penggunaan prinsip Hemodinamika
- Pertukaran cairan kapiler.
- Teknik pengukuran tekanan darah.
- Prosedur diagnosis berkaitan dengan penyakit kardiovaskuler dan kelainan darah.
Pada sistem kardiovaskuler
Darah Mengalir di Kapiler
Tekanan Hidrostatik
- Tekanan pada pembuluh kapiler oleh cairan di dalamnya.
- Cenderung mendorong air keluar dari kapiler.
- Tekanan yang cenderung menahan cairan di dalam pembuluh, akibat perbedaan konsentrasi solut yang lebih bear dibandingkan sekitarnya

- Tekanann hidrostatik kapiler (Pc)
- Tekanan hidrostatik jaringan interstisiel (Pif)
- Tekanan osmotik koloid plasma (Пp)
- Tekanan osmotik koloid jaringan interstisiel(Пif)
- Tekanan filtrasi
- + = filtrasi
- – = absorpsi
Pengukuran Tekanan Darah
Comments
Post a Comment