Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
1. Pengertian Inisiasi menyusui dini (IMD)
Menurut
Haryono (2014) Inisiasi Menyusu Dini (Early Initation) merupakan suatu
cara memberikan kesempatan kepada bayi baru lahir untuk menyusu pada ibunya
dalam satu jam pertama kehidupannya, karena sentuhan bayi melalui reflek
hisapnya yang timbul mulai 30-40 menit setelah lahir akan menimbulkan
rangsangan sensorik pada otak ibu untuk memproduksi hormone prolaktin dan
memberikan rasa aman pada bayi.
Inisiasi menyusu Dini (IMD) adalah proses bayi menyusu segera setelah
dilahirkan, di mana bayi dibiarkan mencari putting susu ibunya sendiri (tidak
disodorkan ke putting susus) (Maryunani, 2012).
2. Manfaat IMD
Menurut Maryunani (2012) terdapat banyak manfaat Inisiasi Menyusu Dini, baik untuk ibu dan bayinya, serta manfaat psikologis:
a.
Bagi Bayi
1) Meningkatkan hubungan khusus ibu dan bayi
2) Merangsang kontraksi otot rahim sehingga mengurangi risisko perdarahaan
sesudah melahirkan
3) Mengurangi stress ibu setelah melahirkan
4) Memperbesar peluang ibu untuk memantapkan dan melanjutkan kegiatan menyusui
selama masa bayi.
b.
Bagi Bayi
1)
Menurunkan
kematian karena kedinginan (hypotermia)
2)
Bayi merasa
lebih tenang
3)
Kolonisasi
bakterial di kulit dan usus bayi dengan bakteri baik dari kulit ibunya
4)
Meningkatkan
ikatan kasih sayang
c. Manfaat
secara psikologis
1) Adanya Ikatan Emosi
2) Perkembangan: anak menunjukkan uji kepintaran yang lebih baik di kemudian hari.
3. Langkah-langkah
melakukan IMD
a. Begitu
lahir, bayi diletakkan di perut ibu yang sudah dialasi kain kering
b. Keringkan seluruh tubuh bayi termasuk kepala secepatnya.
c. Tali pusat dipotong lalu diikat
d. Vernix (zat lemak putih) yang melekat di tubuh bayi sebaiknya tidak dibersihkan karena zat ini membuat nyaman kulit bayi
e. Tanpa dibedong bayi langsung ditengkurapkan di dada atau perut ibu. Ibu dan bayi diselimuti bersama-sama. (Haryono, 2014)
4. Referensi
Maralita. (2014). Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Maryunani. (2012). Inisiasi Menyusu Dini, ASI Eksklusif dan Manajemen Laktasi. Jakarta: TIM
Haryono. (2014). Manfaat ASI Eksklusif Untuk Buah Hati Anda. Yogyakarta: Gosyen Publishing

Comments
Post a Comment